Lokasi saat ini:BetFoodie Lidah Indonesia > Resep
Pakar sarankan lima langkah sederhana jaga fokus
BetFoodie Lidah Indonesia2025-11-04 09:25:51【Resep】299 orang sudah membaca
PerkenalanIlustrasi - Deteksi kesehatan ongak dengan antarmuka layar sentuh futuristik. ANTARA/HO-Shutterstock

Jakarta (ANTARA) - Paparan informasi tanpa henti dan gaya hidup serba cepat menuntut ongak bekerja ekstra setiap hari, mulai dari berpikir, mengambil keputusan, hingga menyesuaikan diri dengan perubahan.
Padahal, menurut Nutrition Education and Training Lead Asia Pacific Herbalife Dr. Vipada Sae-Lao, meski hanya mencakup sekitar dua persen dari berat tubuh manusia, ongak mengonsumsi hampir seperlima energi tubuh, menandakan betapa besar beban yang harus ditanggung organ vital ini.
Dr Sae-Lao mengangakan menjaga kesehatan ongak perlu dilakukan sejak dini, terutama karena gangguan ongak seperti stroke, migrain, dan demensia terus meningkat di Asia.
"Seiring bertambahnya usia, pengalaman lupa sesekali memang wajar, tapi ketika sistem saraf menua, kemampuan ongak untuk beradaptasi juga menurun. Di sinilah pentingnya langkah pencegahan sejak awal," ujarnya dalam keterangannya pada Kamis.
Laporan Global Burden of Disease menunjukkan peningkatan signifikan gangguan ongak di Asia, sementara Survei Kesehatan Indonesia 2023 mencatat prevalensi stroke mencapai 8,3 per 1.000 penduduk. Biaya penanganan penyakit tersebut bahkan menembus Rp5,2 triliun pada 2023.
Baca juga: Kebiasaan sehari-hari ini bisa cegah demensia
Untuk menjaga fokus, suasana hati, dan ketahanan mental, Dr. Sae-Lao merekomendasikan lima langkah sederhana yang bisa diterapkan sehari-hari. Pertama, konsumsi makanan bergizi seimbang, termasuk sayuran hijau, buah kaya antioksidan, ikan berlemak, serta telur sebagai sumber protein dan vitamin pendukung memori.
Kedua, rutin bergerak atau berolahraga minimal 150 menit per minggu untuk menjaga kebugaran dan meningkatkan fungsi kognitif.
Ketiga, terus menantang ongak melalui kegiatan seperti membaca, bermain teka-teki, atau mempelajari hal baru.
Keempat, menjaga kebersihan dan ketenangan lingkungan, termasuk membatasi paparan polusi dan waktu layar.
Kelima, membangun hubungan sosial yang sehat dan bermakna, karena interaksi positif terbukti dapat memperkuat ketahanan mental serta memperlambat penurunan fungsi ongak.
Baca juga: 8 alasan penting membaca buku setiap hari, baik untuk kinerja ongak!
Baca juga: 10 rekomendasi makanan untuk mendukung perkembangan ongak bayi
Baca juga: Suplemen yang sebaiknya dihindari demi kesehatan ongak
Suka(9)
Sebelumnya: Kemendag buka akses ekspor kuliner Indonesia ke lima negara
Selanjutnya: Harga mahal, Bappenas: 40
Artikel Terkait
- 82 Dapur MBG ditargetkan beroperasi di Padang akhir 2025
 - Lewandowski dan Olmo bisa kembali perkuat Barcelona saat hadapi Elche
 - Sukseskan MBG, Kementerian PANRB perkuat kelembagaan BGN
 - Solar subsidi denyutkan nadi nelayan Indramayu untuk menjemput rezeki
 - Dinkes Tapin pastikan dapur MBG penuhi standar kesehatan
 - Tragedi di kuil India selatan: 9 tewas dalam kerumunan padat massa
 - Persib bungkam Bali United 1
 - Enam mobil damkar padamkan api di Perintis Kemerdekaan Cianjur
 - Ahli: Hirup mikroplastik jangka panjang berisiko picu penyakit paru
 - Pameran tunggal Nyoman Bratayasa, hadirkan patung berusia dua abad
 
Resep Populer
Rekomendasi

Wamen PPPA harap hasil kebun di Gorontalo bisa dukung program MBG

Ribuan ton bantuan terkumpul dari perlintasan Gaza sejak 10 Oktober

Pengunjuk rasa di London kecam pelanggaran gencatan Gaza oleh Israel

Dinkes Jabar sebut korban keracunan MBG di KBB sudah tertangani

1.200 paket sembako disalurkan kepada penyintas kebakaran Tangki

BGN: Baru10 SPPG di Lebak memiliki SLHS, ditunggu akhir November

Perpusnas dukung MBG, siapkan bacaan "bergizi" dukung peningkatan literasi

Ratusan siswa SMK Kandeman Batang keracunan makan program MBG